Riot merilis Bundle Radiant Crisis 001 VALORANT. Bundle baru senjata ini mungkin tidak datang dengan kekuatan super untuk meningkatkan gameplay, tetapi akan memungkinkan player menikmati senjata bergaya buku komik favorit. Bundle baru ini hadir pada 2 November dan akan dikenakan biaya 7.100 VP.
Bundle Radiant Crisis 001 adalah bundle Edisi Premium yang mencakup skin baru untuk Phantom, Spectre, Classic, dan Bucky. Bundel ini juga termasuk melee Baseball Bat baru. Setiap skin senjata memiliki tiga level yang dapat diupgrade, menambahkan tekstur visual baru, efek visual, dan spanduk pembunuh serta finisher di level tiga. Jarak dekat Baseball Bat juga memiliki tekstur dan efek visual yang dapat diupgrade.
Bundle Radiant Crisis 001 yang baru mencoba menghadirkan nuansa berbeda dalam pertempuran. Di dalamnya terdapat skin untuk Phantom, Spectre, Classic, Bucky, dan jarak dekat Baseball Bat baru. Koleksi senjata VALORANT dengan tema dan gaya seni yang unik memungkinkan pemain untuk menikmati pengalaman visual yang benar-benar baru tanpa mempengaruhi gameplay. Riot Games memang selalu berinovasi dan membuka berbagai kemungkinan untuk peningkatan gaming experience.
BACA JUGA: Terungkap, Agent ke-17 Valorant: Chamber. Info Karakter, Skill dan Tanggal Rilis!
“Dengan banyaknya skin, tantangannya adalah mencoba dan mengambil tema atau ide dan menafsirkannya dengan tepat ke dalam gaya seni VALORANT,” kata Sean Marino, associate art director VALORANT. “Dengan Radiant Crisis (buku komik), tujuannya terbalik. Kami ingin melihat apakah kami dapat mengambil gaya seni yang ada di luar dunia VALORANT dan membawanya ke dalam game.”
Marino mengatakan tim developer dan desain memiliki ide ini pada September 2020 tetapi menunggu komunitas player terbiasa dengan skin yang “berbeda secara nada.” BlastX adalah bundel pertama yang berbeda secara drastis dan sengaja dirilis enam bulan setelah game Valorant berjalan.
Para pengembang awalnya membuat shader “lebih sesuai dengan sesuatu yang mungkin Anda temukan di game pertarungan anime seperti Guilty Gear atau Dragonball FighterZ.” Tetapi seorang perancang yang bekerja di Project L, game fighting Riot yang akan datang, membawa shader untuk tim untuk bereksperimen dan mereka menyadari ada "keterputusan yang cukup ekstrim dari pistol ke seluruh dunia," menurut Marino. Hal ini menyebabkan peralihan ke nuansa buku komik ketimbang konsep anime.
BACA JUGA: Kolaborasi Zedd Hadirkan Skin Spectrum, Bundle Berbasis Audio Pertama di VALORANT
Tim mereferensikan beberapa era dan gaya buku komik dan menggunakan game lain dengan "gaya 2D dalam dunia 3D" dari beberapa tahun terakhir. Tim menemukan gagasan ketika mereka menonton video seorang seniman melukis model Gundam seperti dibuat untuk manga atau anime.
“Sebuah pemandangan yang unik melihat sesuatu yang tampak seolah-olah dibuat untuk animasi 2D tetapi direpresentasikan sebagai objek fisik adalah perasaan yang kami tuju, dan dengan kombinasi gaya dan referensi kami dapat membuat sesuatu yang kami inginkan. merasa sangat unik untuk skin, ”kata Marino.
Bundle Radiant Crisis 001 juga mengubah cara perancangan skin. Marino menjelaskan bahwa seniman 2D biasanya membuat dan menggambar skin sebelum memberikannya kepada seniman 3D untuk membuat tekstur. Karena sifat unik dari skin ini, mereka mengizinkan seniman 2D Sean Bigham untuk melukis konsep langsung ke model. Lalu ada salah satu karyawan magang VFX juga sebelumnya membuat efek onomatopoeia yang biasanya digunakan dalam buku komik, sehingga memudahkan mereka untuk mentransfer gaya ke VALORANT.
Ikuti terus berita terbaru seputar Valorant dan skena esports lainnya di Ligagame Esports! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
Atau baca juga informasi informasi seputar pemain dan tournament Valorant.
Artikel Terkait
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.