Sebentar lagi patch 1.11 akan hadir dan di update terbaru ini agent Skye akan dirilis beserta map Icebox yang masuk dalam mode kompetitif Valorant. Namun, kelihatannya ini bukanlah satu satunya update besar yang direncanakan oleh Riot.
Dalam video eksklusif Hitscan, Max 'Orcane' Grossman selaku Senior Game Designer Valorant memberikan "sneak peak" mengenai rencananya di kedepan. Lebih spesifiknya, ada beberapa agent seperti Breach, Brimstone, Cyper, dan Killjoy, yang akan di nerf dan buff cukup besar dalam patch 1.11 dan seterusnya.
BACA JUGA:
Valorant Skin Reaver "Premium" Favorit Fans Akan Hadir Kembali
Breach
Pada patch 1.07, Breach menerima buff yang besar untuk skill-skillnya. Sejak itu, pick rate agent tersebut melonjak baik di pertandingan pro maupun matchmaking biasa.
Namun, menurut Orcane, buff yang di terima Breach tidak cukup.
”Saya tahu ada sentimen komunitas tentang Breach yang merasa agent tersebut sangat kuat saat ini. Namun secara internal, data yang ada sama sekali tidak mendukung sentimen tersebut.”
Dari segi performa individu, flash dan stun dari Breach termasuk ability yang cenderung imba dan paling diwaspadai. Namun, salah satu masalah terbesar yang Breach hadapi sejak closed beta adalah agent ini membutuhkan koordinasi tim yang sangat baik untuk memaksimalkan peforma secara efektif.
Namun hal ini lebih sering terlihat di pertandingan profesional ataupun di rank Immortal dan Radiant.
Cypher dan Killjoy
Cypher dan Killjoy kemungkinan besar akan mendapatkan nerf pada patch 1.11. Orcane menjelaskan bahwa banyak pemain yang komplain terhadap Riot Games mengenai match Valorant yang terlalu memihak ke tim Defense karena alasan dua agent ini.
Kemampuan mereka untuk mendapatkan informasi dan mempertahankan site dengan skillnya membuat tim Attacker kesulitan untuk memasuki sitenya, dan Orcane sadar akan hal itu.
“Menurut kami, Killjoy sangat kuat dalam lock down site. Sedangkan Cypher lebih unggul dalam membuat jaringan informasi di sepanjang peta. Jadi kami sedang benar-benar mencoba menelusuri identitas tersebut.”
Cypher dengan camera CCTVnya mampu mendeteksi lokasi musuh tanpa harus menunjukan dirinya. Sedangkan turret dan alarm bot Killjoy juga dapat melakukan hal yang sama dan malah memberikan damage. Skill defensive Killjoy sendiri bahkan terkadang cukup untuk melindungi plant site dan memperlambat push dari lawan, sehingga memberikan seluruh tim waktu untuk rotasi.
Dengan nerf yang akan diterapkan, Riot Games berharap kedua agent ini agar lebih seimbang dalam match Valorant.
Brimstone
Brimstone, agent yang lagi menurun pick rate nya kebelakangan ini karena tak bisa bersaing dengan agent controller lainnya seperti Omen. Walaupun sudah mendapatkan buff di patch 1.09 kemarin, ternyata selisih skillnya masih terlalu jauh dibandingkan dengan Omen.
Sebenarnya utility Brimstone sendiri seperti Steam Beacon memiliki manfaat besar untuk seluruh tim dengan cara meningkatkan fire rate. Lalu smokenya pun dapat menghalangi vision musuh. Sayangnya, range dari smoke ini kurang jauh, sehingga pemain lebih menyukai Omen dengan smoke range jauh dan keseluruhan skill yang lebih fleksibel.
Di sisi lain, agent satu ini sangat kuat dalam map seperti Bind. Riot sendiri masih berusaha untuk menelusuri buff apa yang perlu diberikan pada Brimstone, sambil juga menjaga keseimbangan game.
Untuk berita Valorant dan esports terbarunya, jangan lupa follow Ligagame Esports ya!
Artikel Terkait
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.