Bersender di posisi 6 membuat Evos Legends harus berjuang untuk mengamankan tiket ke playoff MPPL ID Season 10. Publik fans MLBB terkejut, Evos Fams bergetar, sejumlah eks pemain Legends yang kini masih aktif menjadi streamer pun memberikan tanggapan, termasuk Muhammad "Wannn" Ridwan.
Betapa tidak? Setelah berhasil jadi juara paruh musim, tim "Macan Putih" justru berada di pinggir jurang jelang pekan terakhir. Menyambut Season 10, manajemen Evos dan coach Zeyz mengambil langkah untuk melakukan regenerasi roster secara full. Satu per satu punggawa senior pun dilepas, mulai dari LJ dan Antimage hingga para veteran WORLD, peraih gelar M1 yang tersisa yakni Luminaire, Wann dan Rekt.
Optimisme VP Evos DEANKT mengiringi roster baru Evos Legends yang digadang-gadang sebagai skuad "New Era". Hanya Clover yang punya jam terbang dan bagian dari skuad reguler dari musim sebelumnya. Sementara Tazz, Pendragon, Dreams dan Sutsujin merupakan wajah-wajah yang relatif baru dan lebih dulu berkiprah di MDL. Harus diakui kalau persaingan menembus skuad utama Macan Putih memang tak mudah. Wann dan LJ pun sempat harus bermain untuk EVos Icon di MDL Season 5. Bisa jadi, setelah berpisah dengan para legends veteran, pintu terbuka bagi para talenta baru.
Skuad New Era Evos Legends pun terlihat menjanjikan di awal musim. Mereka hanya dua kali kalah dan meraih lima kemenanga. Banyaka analis menilai spirit para pemain yang baru dipromosikan dari MDL membuat Evos Legends bebas memainkan gameplay. Sutsujin yang mengisi posisi Ferxiic pun tampil istimewa sebagai jungler.
BACA JUGA: Aldean Tegar (DEANKT) Minta Maaf Evos Legends Terancam Gagal ke Playoff
Namun memasuki paruh kedua, tim muda Macan Putih mulai goyah dan seperti kehabisan nafas. Sementara tim-tim lain juga mulai dituntut tampil ke level terbaik demi meraih kemenangan. Hasil pertandingan satu mempengaruhi performa tim di laga berikutnya.
Sejumlah kejutan juga tercipta, ketika dua tim yang selalu terbenam di dasar klasemen yakni Geek Fam dan Rebellion Zion meraih kemenangan. Di sisi lain, EVOS menelan 5 kekalahan beruntun di paruh kedua musim, rekor lose streak terburuk bagi Maan Putih di scene kompetitif.
Tanggapan Wann Mengenai Posisi EVOS Legends
Terkait potensi EVOS yang tidak lolos playoff musim ini, Wann pun menyempatkan diri memberi tanggapan saat live stream di channel youtube-nya. Wann mengaku sedih terkait keadaan EVOS Legends yang terancam gagal ke playoff musim ini.
“Ini sedih banget sih, posisi EVOS sekarang tuh posisi namanya berharap sama tim-tim lain nggak yang kaya masuk playoff karena gua sendiri, dia mesti berharap sama orang lain,” ungkap Wann lewat live streaming Youtube miliknya.
Wann juga prihatin melihat posisi EVOS sekarang bergantung dengan tim lain, bukan seperti musim-musim sebelumnya yang memang karena performa kekuatan mereka sendiri.
Coach Zeys tentu harus menyiapkan tim asuhannya secara ekstra demi memetik kemenangan di dua laga tersisa. Bukan tugas mudah karena EVOS Legends harus menghadapi Bigetron Alpha. Langkah Evos bakal lebih ringan jika berhasil menjinakkan tim "Robot Merah" karena kalau sampai gagal, anak-anak Macan Putih tampaknya harus menjalani laga "do or die" di laga big match "el clasico' versus RRQ Hoshi di match day terakhir MPL ID S 10.
Akankah EVOS New Era mampu menjawab tantangan dan keraguan para pendukungnya sekaligus membungkam hujatan dari fans lain?
Ikuti terus info terbaru seputar Mobile Legends dan berita esports terlengkap di Ligagame! Jangan lupa kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!
Artikel Terkait
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.