Bigetron Esports mengambil keputusan tegas terhadpa BTR Branz. Personel tim MPL Bigetron Alpha itu dipastikan harus absen selama sebulan dari scene pro dan kompetitif Mobile Legends terkait kasus terakhir.
Keputusan ini yang telah lewat sebuah pengumuman yang diunggah akun instagram resmi @bigetronesports:
Terkait dengan adanya peristiwa yang baru saja terjadi, kami pihak Management Bigetron Esports, memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi dan dengan ini kami menyatakan bahwa Jabran "Branz" Bagus Wiloko telah mendapatkan peringatan keras dari kami dan sebagai sanksinya, pihak terkait telah dicabut haknya selama sebulan penuh dan tidak akan ikut serta dalam segala aktivitas kompetitif di skena Mobile Legend, termasuk di turnamen resmi internasional Moontoon yang akan datang yaitu MLBB Southeast Asia Cup (MSC), hingga turnamen tersebut selesai.
BACA JUGA: Morph Umumkan Roster Mobile Legends Ladies di Hari Kartini
Meski tidak disebutkan apa pelanggaran yang dilakukan oleh Branz, namun tim Bigetron Esports juga meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Usut punya usut, peristiwa yang dimaksud memang terbilang berat. Pasalnya, jungler andalan BTR itu lalai saat melakukan streaming. Info ini diperoleh dari instagram story milik @budigu97. Dalam instastry itu terekam Jabran “Branz” Bagus tengah live streaming NimoTV dengan suara seperti sedang berhubungan intim atau menonton video semacamnya. Tentu saja ini mutlak menjadi kesalahan Branz, setidaknya mencakup dua hal yakni : Lalai dan Tak senonoh.
Terunggah ke timeline sosial media, tak pelak rekaman streaming Branz viral di dunia maya. Tak heran, Bigetron Esports merasa perlu untuk segera mengeluarkan pengumuman terkait konten salah satu personelnya. Branz pun harus menerima keputusan statusnya dibekukan selama sebulan dan dipastikan tak akan tampil di MSC, turnamen Mobile Legends se-Asia Tenggara.
Bigetron Esports belakangan ini seakan tak putus dirundung berita kurang sedap. seperti kita ingat, awal pekan ini BTR Rippo juga baru saja menyampaikan permintaan maaf terkait aksinya yang dianggap taunting di final MPL ID Season 7. BTR Rippo pun menyampaikan permohonana maaf melalui channel BRanz di Nimo TV. Belum sepekan kemudian, kali ini justru channel Branz yang memunculkan skandal yang menggemparkan.
Maklum dan perlu dicatat, apa yang terekam dan kemudian tersebar, meskipun hanya berupa suara, sudah barang tentu bertentangan dengan nilai-nilai di negeri ini, terlebih lagi di suasana bulan puasa. Bukan bermaksud memojokkan hanya saja semoga saja kejadian yang menimpa atau dilakukan oleh Branz dapat menjadi pelajaran bagi para streamer lainnya untuk selalu sadar dan ingat (tidak lalai) saat live.
Kini pertanyaannya siapakah yang akan mengganti Branz di MSC 2021? Dua nama Renbo dan Maxx mungkin nama terdekat menjadi kandidat.
Ikuti terus info terbaru seputar Mobile Legends dan berita esports terlengkap di Ligagame! Jangan lupa kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!
Artikel Terkait
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.