Pose Cekek - Cekek dan Tutup Kamera Dilarang? Ini kata Pai Alter Ego

Rivalitas sengit dengan intensitas tinggi sering hadir di antara tim- tim besar MLBB Indonesia. Walaupun tidak semua, tapi selebrasi kemenangan atau taunting aftergame menjadi daya tarik tersendiri menambah keseruan menonton Kejuaraan Mobile Legends Pro League (MPL). 

Terbukti saat Mobile Legends Pro League Invitational (MPLI) , banyak sekali best moment yang tertangkap kamera, dan salah satunya yaitu selebrasi. Pada saat Round 1 yang mempertemukan 2 tim kuat asal Indonesia antara Evos  Legends vs Alter Ego. Selebrasi yang fenomenal yaitu Cekik-cekik dari Udil dan selebrasi tutup kamera setelah Alter Ego melawan RRQ Hoshi.

Udil pun mengklarifikasi hal tersebut bahwa sebelumnya ia sudah janjian dengan salah satu pemain dari Evos Legends yaitu  yang menaLuminaire. Pemenang di partai itu akan berselebrasi dan hanya candaan semata bukan untuk maksud tertentu. Hal ini menjadi ramai diperbincangkan seputar Mobile Legends baru - baru ini.

Image Source : Instagram Emak Moba

 Melalui Podcast Empetalk bersama Pai salah satu member dari Alter Ego, memberikan statement bahwa timnya yaitu Alter Ego terkena teguran oleh Moonton karena selebrasi yang dianggap berlebihan. Walaupun memang tidak ada denda yang harus ditanggung Alter Ego. Ia mengucapkan “Next Tourney gak boleh tutup kamera sama cekek - cekek. Karena pas menang mau lihat ekspresinya mungkin, atau buat dokumentasi Moonton.”

Memang kalau dipikir lagi pose cekik - mencekik mungkin akan jadi trademark dari seseorang, akan tetapi mempunyai efek samping yang buruk juga karena ditonton oleh masyarakat banyak dan tidak menutup kemungkinan untuk ditiru jugaojuga yang lain. Okelah kalo begitu, semangat terus yaa buat Alter Ego karena ke depan masih ada M2 yang harus kalian menangkan…. Alter Ego… GO GO GO