TikTok siap berekspansi sebagai platform social-air media dengan fitur baru yang akan menyegarkan postingan teks (text post). Posting teks TikTok yang dapat disesuaikan, dengan fitur seperti suara dan tag, menyerupai Cerita Instagram (IG Story) tetapi lebih terbuka. Fitur baru TikTok juga berpotensi mengancam Twitter, Threads, dan berbagai situs media sosial lainnya dengan memperkenalkan postingan teks.
Fungsionalitas tambahan TikTok, termasuk draf posting teks, bertujuan untuk membuat platform menarik bagi berbagai jenis pengguna, berpotensi menggantikan platform media sosial pasca-fokus teks lainnya.
TikTok bergabung dalam persaingan untuk menjadi situs web media sosial yang menyalip Twitter dalam postingan teks. TikTok memperluas postingan teks untuk bersaing dengan Twitter, yang bertujuan untuk menarik audiens Twitter yang rentan.
Platform video telah secara resmi mengumumkan akan memperluas posting teks lebih dari sekadar komentar dan keterangan. Posting teks di TikTok akan memiliki berbagai opsi penyesuaian yang sudah dikenal yang akan membantu membedakannya dari Twitter dan platform lainnya. Namun pada akhirnya, perluasan TikTok ke dalam posting teks tampaknya sangat jelas dimaksudkan untuk mengurangi audiens Twitter saat berada pada kondisi paling rentan.
BACA JUGA: Duh! Listy Chan Coba Bunuh Diri Saat Live di TikTok, Kenapa?
Twitter telah mengalami tahun yang penuh gejolak sejak diluncurkan. Platform media sosial yang dulunya dominan telah kehilangan sebagian besar audiensnya sejak Elon Musk membeli perusahaan tersebut. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh beberapa keputusan yang meresahkan dari Musk, termasuk mengizinkan ujaran kebencian di platform dan memprioritaskan postingan dari pelanggan. Rilis layanan posting teks kompetitif seperti Mastodon, BlueSky, dan yang terbaru Threads juga telah mengambil pasar Twitter secara signifikan.
Kerugian Twitter telah menjadi keuntungan platform lain, dan TikTok sekarang juga menginginkan bagian dari audiens itu. Pengguna TikTok kini memiliki opsi untuk membuat postingan teks. Jika sebelumnya pengguna memiliki opsi untuk membagikan foto atau video, opsi ketiga untuk postingan teks kini akan tersedia. Tidak ada yang rumit atau mengejutkan tentang fitur ini. Pengguna TikTok hanya akan menulis teks yang ingin mereka bagikan, dan itu akan dipublikasikan dengan cara yang mirip dengan cara kerja video dan foto mereka.
TikTok memang mengizinkan penggunanya untuk menambahkan beberapa bakat pada posting teks mereka yang tidak ditawarkan oleh platform seperti Twitter. Pengguna dapat menambahkan penyesuaian pada postingan mereka, termasuk suara, lokasi yang diberi tag, warna latar belakang, stiker, serta tag dan tagar. Pengguna bahkan dapat mengaktifkan TikTok Duet untuk kiriman teks mereka, yang dapat menghasilkan beberapa hasil yang menarik. Dalam hal ini, postingan teks TikTok mungkin lebih mirip Cerita Instagram, tetapi lebih terbuka.
Fitur berguna lainnya yang akan ditawarkan TikTok secara default adalah kemampuan untuk membuat draf posting teks. Sama seperti foto dan video, pengguna TikTok dapat membuat draf posting teks dan menyimpannya sebagai tidak dipublikasikan. Kemudian pengguna dapat kembali mengedit draf mereka dan berpotensi menerbitkan postingan nanti.
Mengingat struktur TikTok yang berbeda, platform tersebut tidak serta-merta berusaha menjadi Twitter berikutnya. Pengguna yang menginginkan feed postingan yang cepat dan mudah dicerna tidak akan mencari TikTok sebagai rumah baru mereka. Sebaliknya, itu hanya menawarkan fungsionalitas tambahan untuk membuat TikTok lebih menarik bagi berbagai jenis pengguna. Mereka yang beralih dari Twitter dapat memilih apakah Threads, BlueSky, atau platform media sosial pasca-fokus teks lainnya. TikTok akan mencakup semua basis mereka. Ini bukan disrupsi, tapi dinamika perubahan dari pemanfaatan teknologi semata.
Ikuti terus berita terbaru seputar Valorant dan skena esports lainnya di Ligagame Esports! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
Atau baca juga informasi informasi seputar pemain dan tournament Valorant.
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.