Bagi kalian yang sudah lama terjun ke dalam dunia kompetitif gaming, pasti sudah tidak asing lagi dengan smurf atau smurfing. Smurfing adalah istilah di mana pemain dengan skill tinggi sengaja membuat akun baru untuk mendominasi pertandingan di game level rendah. Dengan kemampuan yang tidak seimbang, tentunya hal ini bakal merusak pengalaman gaming pemain, terutama pihak tim yang melawan akun smurf.
Smurf sering ditemukan dalam game kompetitif, terutama game gratis. Cukup dengan email baru, pemain bisa membuat akun sebanyak-banyaknya. Dari League of Legends hingga Dota 2, semua game esports pasti berhadapan dengan masalah ini. Valorant pun juga.
Banyak pemain Valorant, dari rank rendah hingga tinggi, mengeluh karena mereka sering berhadapan dengan akun smurf. Masalah ini bukan hanya ditemukan dalam mode ranked, tapi juga unranked.
BACA JUGA:
Apa Rencana Riot Dalam Menghadapi Akun Smurf?
Dalam blog Ask Valorant minggu ini, Riot mengumumkan rencananya dalam memberantas smurf di Valorant.
“Walau sulit untuk menghentikan smurfing sepenuhnya dalam game free-to-play, kami akan mengambil tindakan untuk memberantasinya,” kata Produser Senior Ian Fielding.
“Saat ini kami ada banyak sistem behind-the-scenes untuk Unrated dan untuk pemain ranked dari Iron hingga Diamond. [Sistem untuk ranked ini] merekam performa individu dan bakal sadar apabila pemain membuat dampak / aksi yang tidak proporsional dalam game. Kami akan langsung menaikkan pemain ke match yang lebih sulit dan rank lebih tinggi di mode Kompetitif.”
Sistem Unrated diterapkan sejak Valorant patch 1.06, yang juga dihadirkan untuk memberantasi akun smurf. Sebelumnya, banyak pemain (terutama mereka yang sudah di Radiant) menggunakan akun baru, lalu masuk ke unrated match dan langsung forfeit / membunuh dirinya sendiri untuk mengakhiri permainan secepat mungkin demi masuk ke mode ranked dengan cepat.
Fitur Unrated mengharuskan pemain memainkan 20 Unrated match (tidak termasuk forfeit match) sebelum masuk ke dalam ranked. Dengan ini, pemain tidak bisa secara sengaja keluar dari game. Namun, ternyata tidak terlalu efektif dalam menghentikan mereka.
Dengan sistem ranked terbaru dari Riot, seharusnya akan membantu mencegah pemain menggunakan akun smurf. Akan tetapi, fitur tracking ini tidak diterapkan untuk pemain di rank Immortal dan seterusnya, karena memang skill dari pemain di rank tersebut cukup mirip.
Di kedepannya, Riot berencana menerapkan fitur lain yang lebih canggih untuk meletakkan akun smurf di posisi yang seharusnya. Tapi, ini bukanlah prioritas utama mereka. Sekarang mereka lagi fokus dalam meningkatkan sistem rank dan leaderboard.
Jangan lupa follow Ligagame Esports untuk berita esports dan game terbaru setiap harinya ya! Subscribe Youtube dan Facebook Ligagame Esports juga untuk turnamen Valorant terbaru!
Artikel Terkait
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.