Islandia bersiap untuk menjadi tuan rumah VCT Masters Stage 1, turnamen internasional LAN pertama Valorant tahun 2022. 12 tim yang memenuhi syarat dari 7 wilayah telah tiba untuk bersaing memperbutkan bagian terbesar dari hadiah, VCT Poin dan tentunya gelar bergengsi. Dengan mengingat hal ini, mari kita kulik peta dan peringkat kekuatan tim-tim yang akan berlaga di Valorant Champions Tour 2022: Stage 1 Masters Reykjavík.
TIM UNGGULAN JUARA
Tim-tim berikut dianggap sebagai penantang serius untuk menggondol trofi di Reykjavík. Cukup sulit untuk mengetahui mana dari keempatnya yang akan menjadi Juara. Jika kita bisa menebaknya sedini ini, itu akan mematahkan peluang semua tim lainnya . Namun, melihat perfoma dan roster, berikut empat tim yang menjadi unggulan menjadi juara VCT Masters 2022:
THE GUARD
Setelah musim yang luar biasa di Amerika Utara, The Guard ingin melanjutkan kisah manis dongeng mereka di Islandia. Dengan roster diisi bakat individu muda dan haus pengalaman, The Guard menjadi penantang serius yang patut diperhitungkan. Inilah saatnya, dan, selain segala hal berkaitan soal teknis permainan, skill, strategi dll, The Guard bisa saja berharap pada keajaiban dan keberuntungan, jika mereka berhasil mencapai partai puncak. Akankah tim Cinderella dapat masuk mengikuti pesta puncak grand final?
LOUD
Didirikan pada awal musim 2022, LOUD melesat menjadi kekuatan alami Brasil. Organisasi mengumpulkan setiap pemain berbakat di wilayah tersebut dan mendominasi kancah Brasil selama musim reguler. Mereka memiliki peluang besar untuk memenangkan trofi, terutama ketika perwakilan EMEA mengalami masalah berat untuk memasuki Tahap 1 Master.
FNATIC
Meski kehilangan dua pemain penting, Braveaf dan Derke, di babak penyisihan grup, Fnatic memiliki kecerdasan yang cukup untuk bisa lolos dari grup. Kita telah menyaksikan bahwa Fnatic lebih unggul dalam hal strategi di VALORANT. Kembalinya Derke bergabung dengan tim di babak playoff, wakil Eropa hanya memiliki satu tujuan, Fnatic siap menggapai trofi sedekat mungkin hingga membawanya pulang!
G2 Esports
G2 Esports menghadiri turnamen sebagai unggulan pertama EMEA setelah FunPlus Phoenix berhalangan hadir. Terlepas dari penampilan meragukan di EMEA VCT 2021 Challengers Stage 1, tim Eropa masuk ke bentuk yang berbeda setelah mixwell dipromosikan ke daftar aktif. Mereka mulai bermain lebih baik dan dengan percaya diri yang membuat mereka menjadi tim yang menakutkan. Jika mampu mencapai dan mempertahankan bentuk permainan terbaiknya, G2 Esports tentu ingin menuntaskan dan habis-habisan di laga pamungkas perebutan gelar juara.
BACA JUGA: Persija Esports Luncurkan Logo dan Jersey Baru Tim Valorant
TIM TIER MENENGAH/ KUDA HITAM
Batch berikutnya yang terdiri dari empat tim yang semuanya berada di ambang Playoff dan berpotensi mendapat tempat di perempat final. Setiap tim memiliki kekuatan dan kelemahan yang berbeda.
OPTIC Gaming
Runner-up Masters Stage 3 berpartisipasi dalam turnamen sebagai unggulan kedua dari Amerika Utara. Meskipun mereka menyelesaikan babak penyisihan grup di bawah ekspektasi, tim dengan cepat kembali perform selama babak playoff wilayah. Dikalahkan 3-2 di grand final, OpTic masih menjadi salah satu skuad yang solid di VALORANT Champions Tour 2022: Stage 1 Masters dan memiliki peluang untuk mengejutkan.
Team Liquid
Team Liquid seharusnya tidak hadir di Reykjavik. Mereka diundang sebagai unggulan terakhir EMEA menggantikan FPX yang tidak bisa hadir. Liquid memiliki masalah konsistensi sepanjang musim dan masih belum bisa memperbaikinya. Performa anging-anginan membuat mereka tidak berada di antara tim papan atas. Jika mereka berhasil menyelesaikannya, tim memiliki potensi yang solid.
KRÜ ESPORTS
Setelah penampilan luar biasa di VALORANT Champions 2021, KRÜ Esports mempertahankan roster untuk 2022. Itu adalah keputusan yang cerdas karena berhasik mempertahankan dominasi di regional. KRÜ juga sudah berpengalaman tampil di ajang internasional sehingg puny cukup pengalaman. Hanya saja, tim LATAM kadang ceroboh selama musim dan panggung Masters 2022 tentu tidak akan memaafkan kesalahan sekecil apapun.
DRX
Tahun lalu, perwakilan Korea menunjukkan DRX menjadi kekuatan baru di kancah VALORANT. Sempat menghadapi tim-tim top di Barat dan berhasil mengalahkan beberapa dari mereka. Sekarang, tim super DRX datang untuk menampilkan apa yang mereka pelajari di tahun sebelumnya.
UNDERDOGS
ZETA DIVISION
Menyelesaikan tahun 2021 sebagai tim terbaik kedua di Jepang, ZETA akhirnya menjadi unggulan pertama regional musim ini. Tim mengubah struktur roster mereka dengan tiga pendatang baru sambil mempertahankan dua anggota inti, Laz dan Crow di awal 2022. Mengikuti meta dengan cermat dan beradaptasi dengan cukup baik, individu ZETA memiliki musim yang luar biasa dibandingkan dengan lawan mereka. Tapi, tim mungkin akan kesulitan di turnamen besar karena tingkat kompetisi di Jepang rendah.
PAPER REX
Memulai turnamen di babak playoff, Paper Rex menjadi tim dengan peluang terendah di antara tim unggulan teratas yang mendapat bye lolos langsung ke playoff. Dibandingkan dengan liga utama di VALORANT, Paper Rex tampil dengan permainan yang sama sekali berbedadi APAC. Organisasi kawasan bermain lebih cepat, lebih fokus pada duel akurasi aim dan kurang taktis yang merupakan gaya yang dapat dengan mudah dilawan oleh tim yang lebih baik. Mereka harus mempersiapkan hal-hal khusus di Masters Reykjavík.
BACA JUGA: Top 5 Bintang Muda di VCT Masters Reykjavik 2022: Forsaken,Trent...
XERXIA
TIm yang diperkuat eks punggawa X10 sukses membuktikan kapasitasny di kualifikasi dari APAC Challengers. XERXIA nyaris kehilangan unggulan pertama dengan kalah dari Paper Rex di final dengan skor 3-2. Memiliki pengalaman LAN sangat penting dalam esports dan pemain XERXIA telah memperolehnya di VCT 2021.
NINJAS DI PAJAMAS
Ninja di Piyama memiliki alur cerita yang sama sekali berbeda. Organisasi yang berbasis di Swedia ini memilih berkompetisi di Brasil pada awal 2022, menyusul ditutupnya slot Eropa sejak close beta. Keputusan berani tersebut berakhir dengan baik bagi NiP karena mereka menciptakan tim terbaik kedua di wilayah tersebut dan mendapatkan tiket untuk Masters Reykjavík. Tetapi ada banyak ruang untuk ditingkatkan untuk daftar dan turnamen ini akan menjadi peluang besar bagi mereka dalam hal pengalaman.
VALORANT Champions Tour 2022: Tahap 1 Masters Reykjavík akan dimulai pada Minggu, 10 April, dengan pertandingan DRX vs Zeta Division dilanjutkan laga KRU vs Team Liquid dan OPTIC vs Xerxia.
Rincian tambahan tentang jadwal pertandingan akan diposting dalam beberapa hari mendatang. Ikuti saluran di bawah ini untuk mendapatkan informasi terbaru tentang Masters Reykjavík. Demi kesehatan dan keselamatan para pemain, staf, dan penduduk setempat, turnamen Masters 2022 tidak akan disaksikan penonton langsung. Tapi jangan khawatir, Turnamen ini akan disiarkan dalam banyak bahasa dan daftar lengkap saluran dapat ditemukan di bawah in:
Twitch
YouTube
Ikuti terus berita terbaru seputar Valorant dan skena esports lainnya di Ligagame Esports! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
Atau baca juga informasi informasi seputar pemain dan tournament Valorant.
Baca selanjutnya:
TenZ dan Kyedae Buktikan Simpati dan Ulurkan Tangan Untuk Streamer Muda
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.