Jay "Sinatraa" Wong, Pro Player Valorant Terkena Skors Lantaran Skandal Pelecehan Seksual

Jay "Sinatraa" Wong,

Jay 'Sinatraa' Wong dijatuhi hukuman skors (larangan bermain) tanpa batas waktu oleh Riot Games terkait kasus laporan pelecehan seksual. Sinatraa dilarang tampil di scene kompetitif Valorant dan juga bersama timnya the Sentinels selama investigasi pelecehan ini terungkap. Dikeluarkannya Wong dari tim terjadi tepat sebelum Valorant Champions Tour Stage 1 Masters.

Kasus ini mencuat seiring cuitan pemilik akun Twitter Cleo "Cle0h" Hernández yang menuduh Sinatraa melakukan pelecehan seksual tepat setelah Hari Perempuan se-Dunia (Woman International Day).

 

Riot Games mengambil sikap tegas memutus semua hubungan Wong dengan Valorant, termasuk menangguhkan kesempatan sang pro player tampil di Valorant Stage 1 Masters. Sementara itu, tim Sentinel juga telah mengeluarkan pernyataan yang mengkonfirmasi skorsing Wong selama proses penyelidikan berjalan.

Hernández, selaku pelapor, membagikan bukti tuduhan melalui Google Document yang dia tautkan di sebuah Tweet. Dalam dokumen tersebut, Hernández membagikan kisahnya tentang pelecehan yang dia derita selama 9 bulan hubungannya dengan Wong dan menjelaskan secara rinci tentang pelecehan psikologis dan seksual yang diklaim telah dialaminya. Meskipun penyelidikan sedang berlangsung, dokumen tersebut mencakup serangkaian tangkapan layar dan rekaman yang mengonfirmasi pengalamannya. Sejauh ini, Wong belum membenarkan atau membantah tuduhan tersebut.

valorant trailer provides overview for episode 2 act 1 09337

Pemecatan Wong dari tim terjadi tepat sebelum Valorant Champions Tour Stage 1 Masters. Sentinel dijadwalkan untuk melawan Luminosity Gaming pada Jumat, 12 Maret. Wong merupakan salah satu pemain Vaorant terbaik di regiona Amerika Utara dan menjadi tumpuan tim Sentinel.

BACA JUGA: Tenz Akan Bermain untuk Sentinels di Valorant Master NA

Setelah men-tweet tuduhannya, Hernández menyatakan bahwa mitra Wong saat ini telah menghubunginya tetapi dia sama sekali tidak terlibat dengan kejadian dalam cerita Hernández. Lebih lanjut, Hernández juga mengutip tweet Valorant Champions Tour yang menyebutkan dia berharap dihubungi sebagai bagian dari penyelidikan yang diluncurkan terhadap Wong. Sayangnya, Hernández harus membatasi tanggapan sehingga pengguna yang tidak disebutkan di Tweet-nya tidak dapat membalas seiring beberapa interaksi di lini masa yang mulai tidak sehat, beberapa di antaranya bahkan menganggap ini sebagai upaya untuk merusak karier Wong.

Sinatraa 24430

Ini bukan pertama kalinya komunitas game Valorant membahas masalah pelecehan online dan perilaku seksis terhadap wanita. Pemain wanita telah melaporkan menjadi sasaran perilaku yang tidak pantas. Anna Donlon, produser eksekutif Valorant, bahkan mengaku "kapok" untuk bermain solo karena pernah menerima perilaku bermasalah itu. Kasus kali ini justru anggota tim Sentinel yang merupakan salah satu pemain terbaik di game tersebut.

Baca selanjutnya:

Dibangkucadangkan kennyS Malah Main Valorant Sama Tim Alliance 

LIGAGAME ESPORTS
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia

Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.


© 2020 PT Lintas Portal Indonesia. All rights reserved.

Follow Ligagame Esports

Update terus dengan berita esports dan gaming terbaru!