Bigetron Red Aliens, nama yang tidak asing lagi di kalangan komunitas PUBG Mobile Indonesia. Bahkan karena sepak terjang mereka yang luar biasa, negara-negara tetangga pun cukup waspada dengan skuad asal Indonesia ini.
Di tahun 2020 sendiri, Bigetron RA sudah mengantongi banyak sekali juara, dari PUBG Mobile Pro League (PMPL) Indonesia dan SEA, PUBG Mobile World League (PMWL) 2020, hingga PUBG Mobile Pro League (PMPL) 2020 SEA yang baru saja selesai di akhir Oktober ini.
Bersama dengan Aerowolf Limax, kedua tim ini akan mewakili Indonesia di ajang PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020 yang akan digelar pada 24 November 2020.
BACA JUGA:
Jadwal dan Daftar Tim Untuk PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020
Tentu saja dengan prestasi Bigetron RA yang impresif, banyak yang penasaran mengenai latihan mereka untuk turnamen Internasional yang akan mendatang.
Pada konferensi pers yang dilakukan secara virtual (3/11/2020), para pemain dari Bigetron Red Alien menceritakan persiapan mereka untuk bertanding di PMGC Season Zero ini.
"Kalau persiapan khusus sih tidak ada ya, kita hadapi PMGC Season Zero ini seperti turnamen-turnamen esports lainnya." kata Made 'Luxxy' Pabaswara.
Ia pun menjelaskan bahwa mereka lebih fokus berlatih dan menganalisa strategi semua tim yang ikut dalam kompetisi tersebut. Mulai dari area looting, jalur rotasi, hingga kemampuan setiap pemain.
Dalam konferensi tersebut, beberapa anggota Bigetron RA juga sempat mengatakan mengenai tim yang paling mereka waspadi dalam ajang PMGC 2020 tersebut.
Menurut Luxxy dan Zuxxy, "Region paling kuat itu dari Tingkok, dan dua tim terbaik mereka (4AM dan Nova Esports) yang bertanding ini perlu diwaspadai."
Bigetron RA sendiri belum pernah menghadapi tim dari Tiongkok secara langsung, jadi wajar saja mereka menjadi salah satu rival yang paling diwaspadai. Selain itu, Luxxy sempat menjelaskan bahwa Tiongkok memiliki gameplay yang sangat berbeda.
"Gameplay di China dan other region juga beda banget. Kalau kita mainnya TPP, China itu FPP," jelas Luxxy dilansir dari antaranews.
Selain Four Angry Men, Luxxy juga merasa Secret Jin, tim asal Thailand tersebut patut diwaspadai. Meski Bigetron RA sendiri sempat mengalahkan Secret Jin dalam PUBG Mobile Pro League (PMPL) 2002 SEA, sepertinya mereka mengakui kemampuan lawannya dan tak berani menganggap remeh.
Sedangkan untuk Muhammad 'Ryzen' Albi, Ia merasa seluruh tim perlu diwaspadai.
"Kita tidak tahu mereka (bermain) seperti apa. Maka kita harus waspadai mereka karena region dan mode permainan yang beda," kata Ryzen.
PMGC Season Zero merupakan turnamen besar yang mengumpulkan para juara tiap wilayah, dari Indonesia, Turki, Amerika Serikat, Brazil, Korea Selatan, Jepang dan masih banyak lagi. Ajang ini akan menentukan siapa yang berhak mendapatkan gelar "raja dari segala raja."
"Kami punya target harus jadi juara dunia lagi, mempertahankan gelar juara dunia," jelas Luxxy.
Jangan lupa follow Ligagame Esports untuk berita esports dan gaming terbaru setiap hari ya!
BACA JUGA:
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.