Pada Mei 2021, seorang politisi Korea Selatan bernama Dong-su Yoo mengajukan RUU yang akan menghentikan penyelenggara turnamen esports dan pemangku kepentingan dari penghentian turnamen secara sepihak tanpa terlebih dahulu memberi tahu peserta dan prinsip-prinsip lain yang terlibat dalam event tersebut.
Rancangan undang-undang yang bernama "The Heroes of the Storm Law" ini diajukan ke parlemen oleh Anggota Kongres Dong-su Yoo dari Partai Demokrat Korea, sebagaimana dilansir Esports Observer dari Naver Sports. Seperti yang dijelaskan Yoo, RUU itu bertujuan mencegah penghentian kompetisi esports secara sepihak oleh penerbit/publisher game, dan akan mewajibkan penerbit game atau perusahaan distribusi (yang memiliki hak cipta game, atau memiliki hak untuk mengoperasikan suatu acara) untuk memberi tahu pihak yang terlibat pada event tersebut beberapa bulan sebelumnya jika berencana menghentikan/membatalkan kompetisi esports.
BACA JUGA: Jaringan Penyedia Cheat Game Terbesar di Dunia Terbongkar !
“Dalam esports, jika penerbit game tidak lagi mau mendukung kompetisi, hak pihak yang terlibat dalam kompetisi, termasuk organisasi esports, pemain, caster, penonton, dan lainnya akan sangat terpengaruh oleh keputusan sepihak, "kata Yoo.
"HOTS Law" terinspirasi oleh insiden yang terjadi sejak Desember 2018, ketika Blizzard Entertainment menutup Heroes Global Championship (HGC) dan Heroes of the Dorm. Keputusan yang diambil oleh Presiden Blizzard J. Allen Brack itu langsung berdampak kepada organisasi esports, pemain, dan pelatih yang kecewa dan marah karena karena mereka tidak diberitahu tentang pembatalan sebelum pengumuman tersebut. Sebut saja misalnya Gen.G Esports yang menjadi salah satu tim Heroes of The Storm terbaik pada saat itu keluar dari pekerjaan karenanya.
Yoo menunjukkan bahwa banyak pemain esports adalah remaja atau berusia awal 20-an, dan mereka berada pada tahap penting dalam membangun karier. Berakhirnya ekosistem esports secara tiba-tiba dapat menyebabkan konsekuensi yang serius dan bertahan lama, katanya: “Hukum harus ada untuk melindungi mereka dari kerusakan sepihak,” demikian tegas Yoo.
Ikuti terus berita game dan esports terbaru di Ligagame! Jangan lupa kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!
Baca selanjutnya:
ESL Luncurkan "Request for Proposals" Untuk Tambah Tim CS: GO ke Pro League
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.