Drama di kalangan komunitas Dota 2 tak ada hentinya. Baru-baru ini salah satu pemain profesional Kim “Gabbi” Villafuerte dari tim TNC terkait dengan kasus pelecahan dalam bentuk komentar seksis.
Dalam pubs ranked matchnya kemarin, Gabbi diduga membuat peryataan yang tidak pantas terhadap seorang streamer wanita asal Malaysia, Hishiko.
Di chat tersebut, fungsi “all chat” disalahgunakan olehnya dengan menuliskan umpatan kepada Hishiko yang mengatakan “kamu terlalu banyak bicara untuk seorang gadis” dan “apakah kamu sedang datang bulan sekarang?”
Hal ini ditujukan langsung pada Hishiko dalam ciutan twitternya.
"Baru saja bermain ranked game di mana pro player TNC.Gabbi mengejek saya karena berbicara terlalu banyak untuk seorang perempuan. Jadi, apa perempuan tidak boleh berbicara di game sekarang ini?" tulis Hishiko.
Tanpa tunggu lama, Gabbi langsung membalas ciutan Hishiko.
"Jadi hanya perempuan yang boleh berbicara kasar di pubs? Lo berbicara terlalu banyak di pub dan terus bertengkar dengan rekan tim. Gw hanya menyuruh lo untuk (diem) karena hal itu sangat menyebalkan LMFAO. Sekarang ini pelecehan seksual?" balas Gabbi.
"Bagaimana kalau lo screenshot diri lo sendiri dan tunjukkan betapa toxic diri lo di pub? Dibandingkan berusaha untuk menghancurkan karier gue? :)" tambah Gabbi.
(Update: Komentar tersebut kini sudah dihapus oleh Hishiko dan Gabbi. )
TNC Predator selaku organisasi yang membesarkan namanya juga dengan sigap menanggapi kasus tersebut di media sosial mereka (Facebook dan Twitter) dan memutuskan untuk memberikan hukuman pada Gabbi. TNC Predator juga langsung meminta maaf atas kejadian ini.
For this, he will be fined and we will take necessary steps to prevent this from happening again.
— TNC Predator 🇵🇭 (@TNCPredator) November 11, 2020
2/2
"Kami sadar bahwa perbuatan Gabbi dalam rank game semalam tidak bisa diterima. Sebagai pemain profesional, ia harusnya memberikan contoh yang baik untuk penontonnya, terutama komunitas Dota 2," tulis TNC Predator.
"Untuk ini, [Gabbi] akan mendapatkan hukuman dan kami sudah mengambil langkah yang diperlukan untuk mencegah hal tersebut agar tidak terjadi lagi," tambah TNC.
Setelah itu, Gabbi sendiri meminta maaf atas kesalahannya secara langsung di twitter pribadinya. Ia mengatakan bahwa pernyataan seksis tersebut tidak bisa diterima.
Gabbi juga mengaku bahwa terlepas dari situasi, tidak satupun orang boleh menunjukkan perilaku toxic seperti itu.
"Saya meminta maaf sepenuhnya untuk Hishioka dan seluruh komunitas Dota 2. Saya akan menggunakan pengalaman ini untuk menjadi orang yang lebih baik," tutup Gabbi.
Untuk berita epsorts terbaru, jangan lupa follow Ligagame Esports ya!
BACA JUGA:
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.