Quinn Berikan Pengalamannnya Saat Final Qualifiers TI11

by Zili
Quinn Berikan Pengalamannnya Saat Final Qualifiers TI11

Setelah kemenangan Soniq atas kata benda di Grand Final Regional Qualifiers TI11  Amerika Utara (NA), Quinn "Quinn" Callahan menggambarkan perasaan tim dalam wawancara pasca pertandingan.

Mid laner asal Amerika Serikat ini menyatakan kelegaan setelah lolos ke The International 2022 (TI11) meskipun kalah dari tim nouns di final upper bracket. Quinn "Quinn" Callahan juga menyatakan bahwa dia akan menyukai pertandingan ulang melawan Topias "Topson" Taavitsainen jika T1 lolos ke TI11 melalui Kualifikasi SEA.

Kualifikasi fase kedua telah berakhir, dengan Amerika Utara (NA) dan China sudah memiliki juaranya masing-masing. Soniqs dan Royal Never Give Up (RNG) sama sama menjadi raja di regional mereka masing masing.

liga-2_19b94.jpg

Setelah mengalahkan tim nnouns 3-0 di Grand Final Kualifikasi NA, Soniqs dan Quinn "Quinn" Callahan telah mendapatkan undangan langsung ke penyisihan grup TI11 bersama dengan Tim BetBoom, Hokori dan RNG.

Dalam wawancara pasca-pertandingan, salah satu pemain dari tim Soniq, yaitu Quinn "Quinn" Callahan, diwawancarai oleh duo caster Austin "Cap" Walsh dan Avery "SVG" Silverman tentang perasaan tim setelah kemenangan yang baru saja mereka raih.

“Sejujurnya, kami bermain seperti sampah kemarin, terutama saya. Saya bermain seperti tempat sampah yang hidup dan berjalan dan pada saat itu saya membutuhkan panggilan bangun untuk bermain dengan kemampuan terbaik saya di hari terakhir.”

Setelah kemenangan ini, Quinn dan Soniqs akan bergabung dengan Tim BetBoom, Hokori dan RNG sebagai tim undangan keempat dari kualifikasi regional, sedangkan nouns dan Wildcard Gaming harus mencoba yang terbaik untuk lolos melalui The Last Chance Qualifiers.

“Saya pikir semua orang hanya menghela nafas lega dan menjadi dingin setelah itu. Kami akan kembali dan menonton TV di AirBnB sebelum terbang besok. [Tertawa]. Itu hype, saya sudah lama tidak bermain melawan Topson. Saya akan senang bermain melawannya [di TI11].”

Tentu saja hal ini sangat melegakan bagi tim-tim yang menang mengingat The International adalah tujuan utama hampir seluruh pemain Dota 2 di dunia. Prizepool yang disuguhkan oleh Valve sebagai pengembang game ini memang di luar nalar. $40,000,000 menjadi angka prizepool di seri The International tahun lalu. Stay grind, stay green!

Ikuti terus info terbaru seputar Dota2 dan berita esports terlengkap di Ligagame! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!

ligagame home of dota2 indonesia 7b308

Baca selanjutnya:

Hacker Bisa Rusak Match Dota 2, Sasar Livestreamer Lewat Twitch

LIGAGAME ESPORTS
The First Full-Service Esports Agency in Indonesia

Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.


© 2020 PT Lintas Portal Indonesia. All rights reserved.

Follow Ligagame Esports

Update terus dengan berita esports dan gaming terbaru!