Kualifikasi TI 10 Eropa yang mulai bergulir 7 Juli 2021 berlangsung sengit. Dua tim kuat dan diunggulkan, OG dan Nigma pun harus bertemu di putaran kedua Upper Bracket yang berlangsung Kamis (8/7). Pada laga yang berlangsung tadi malam, N0tail membuat pick yang mencengangkan. Dengan hero Chen, yang dianggap sebagai meta lawas “Out of Meta and Dead”, N0tail berhasil membawa OG meredam agresi Nigma di game pertama dan ketiga hingga akhirnya unggul 2-1. Dengan hasil ini, OG akan berlaga di upper bracket menghadapi Tundra Esports di semifinal, sedangkan Team Nigma turun ke lower bracket.
Seperti yang diharapkan, duel dua titans Dota 2 Eropa ini berlangsung sengit dan mendebarkan. OG dan Nigma adalah musuh bebuyutan di The International. N0tail sebagai kapten OG dan KuroKy sama-sama berambisi untuk bisa hadir di TI 10 untuk menjaga "rekor" masing-masing. Yup, Kuroky merupakan pro player yang selalu bermain di setiap The International tentu ingin melanjutkan catatannya hingga di TI10. Sementara bagi N0tail, tantangannya mungkin lebih tinggi. Meraih TI8 dan TI9, ia dan rekan-rekannya tentu ingin mewujudkan mimpi menjadi juara TI secara beruntun ketiga kalinya alias tripeat.
Game 1
OG bermain tapi dan taktis berhasil mendominasi. Dengan menumpuk 28 kamp secara total, support dan core OG unggul di semua departemen. Ceb bermain luar biasa di offlane dengan Axe, farming dan melakukan beberapa call yang menakjubkan. N0tail juga membuat Chen bekerja efektif meredam agresi Nigma. OG akhirnya menang di menit 34.
Game 2
kedua tim terlibat dalam pertempuran laning konstan. OG meningkatkan tekanan dan membangun hero satu per satu. Meskipun Nigma melawan, mereka kalah dari networth. Tapi beberapa overextensions OG mengambil korban besar sehingga Nigma mengambil kesempatan untuk membuat comeback, dengan kekuatan berlipat mengambil kemenangan dalam 42 menit.
Game 3
Team Nigma memimpin di fase laning. Nature's Prophet di safelane dan Templar Assassin Mid mengendalikan sebagian besar peta. Nigma berada dalam posisi ideal untuk memimpin memutuskan untuk mengambil Roshan kedua dan memperlebar keunggulan. Namun OG melakukan kerja tim yang luar biasa dan mengalahkan Nigma. Keputusan iLTW yang melewatkan BKB kemudian merugikan karena kekuatan mereka menurun setelah kalah dalam pertarungan tim Roshan yang krusial. OG kemudian berbalik dan menutup laga di menit 34.
BACA JUGA: Topson OG Belum Pastikan Lanjut Atau Pensiun Setelah TI 10
OG telah memainkan Dota 2 yang luar biasa dalam dua seri di kualifikasi WEU TI10 dan sepertinya terus mencapai performa terbaiknya.
Pertandingan melawan Tundra Esports akan menjadi salah satu tontonan karena mereka juga bermain sangat baik di kualifikasi WEU TI10.
Sementara Team Nigma juga tidak bermain buruk dan hanya kalah pada teamfight di momen krusial. Dalam beberapa pertarungan tim, itu adalah permainan margin, dan itu bisa menguntungkan. Kini Nigma harus melanjutkan kampanye meraih tiket TI10 dengan laga di lower bracket melawan Spider Pigzs.
Ikuti terus info terbaru seputar Dota2 dan berita esports terlengkap di Ligagame! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!
Baca selanjutnya:
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.