Seorang pro player wanita Call of Duty: Mobile (COD: Mobile) bernama Ingrid “Sol” Oliveira Bueno da Silva ditemukan tewas dengan luka tikaman di kediamanya di Guilherme “Flashlight” Alves Costa. Costa yang juga seorang pro player mengaku membunuh Oliveira Bueno sesaat setelah dirinya ditahan.
Dilansir dari ESPN Brazil, tubuh Oliveira ditemukan pada tanggal 23 Februari di Pirituba, daerah di sebelah Utara Sao Paulo, Brazil. Alves Costa menyerahkan dirinya beberapa saat setelah melakukan pembunuhan tersebut. Dia menyerahkan dirinya atas saran kerabatnya setelah melarikan diri untuk beberapa saat.
Suspeito confessou o crime 30 minutos depois do ocorrido
— ESPN Esports Brasil (@ESPNEsportsBR) February 23, 2021
COD: Jogadora Sol é assassinada em São Paulo#EsportsNaESPNhttps://t.co/vXrXHqCeUJ
Setelah menyerahkan dirinya kepada pihak berwajib, Alves Costa juga mengakui bahwa dia “secara sadar” melakukan tindakannya tersebut dan mengakui bahwa dirinya sudah merencanakan pembunuhan tersebut sebelumnya. Polisi juga menemukan bukti berupa buku kecil yang digunakan oleh Alves Costa untuk menuliskan rencana pembunuhan tersebut. Tidak hanya sampai disitu, Alves Costa juga mengakui bahwa dirinya merekam dan menyebarkan foto aksinya tersebut di group Whatsapp organisasi esports tempat bernaung dirinya.
Dilansir dari beberapa sumber, Oliveira Bueno da Silva bertemu dengan Alves Costa di game COD: Mobile dan sudah saling bertukat kabar untuk beberapa waktu. Pada tanggal 22 Februari, Oliveira yang datang ke rumah Alves Costa, namun nahas kunjungan itu menjadi kunjungan terakhirnya.
Oliveira adalah seorang pro player yang sedang naik daun di skena COD Mobile Brazil. Pemian yang bermain untuk organisasi esports bernama FBI Esports. Selain itu Oliveira juga terlibar dengan BG Project /Battle Girl Project, sebuah organisasi yang diciptakan untuk mendukung terciptanya tempat/kompetisi yang aman untuk pro player esports wanita.
— Jaguares Esports (@JaguaresGG) February 23, 2021
Kepergian Oliveira mengundang kesedihan dari para anggota skena esports COD: Mobile Brazil, mengingat di usianya yang baru berumur 19 tahun Oliveira adalah salah satu calon pro player wanita menjanjikan dan dikenal memiliki kepribadian yang luar biasa oleh rekan-rekannya
Kepergiannya bukan hanya sebuah kehilangan untuk FBI Esports, tetapi juga memberikan dampak ke skena COD: Mobile di Brazil. Satu organisai yang menyuarakan duka mereka atas kepergian Oliveira adalah Jaguares Esports. Melalui unggahan di sosial media mereka, Jaguares Esports menyebutkan bahwa mereka berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan oleh Oliveira dan FBI Esports.
Di lain kesempatan Gamers Elite, organisasi dimana sebelumnya Alves tergabung juga memberikan ucapan duka dan memberikan beberapa klarifikasi. Dari unggahan sosial media yang telah diterjemahkan dari bahasa Portugis, Gamers Elite menyampaikan bahwa mereka sudah mengecam perbuatan Alves.
Selain itu mereka juga sudah memerintahkan kepada semua yang tergabung dalam group Whatsapp untuk menghapus dan tidak menyebarkan foto-foto yang dikirim oleh Alves. Selanjutnya mereka juga telah melaporkan serta menyerahkan perkara ini kepada pihak berwajib.
Nah, untuk teman-teman Ligagame sekalian, lebih berhati-hati ya jika kalian kenal orang melalui dunia maya. Meskipun terlihat baik dan bersahabat mereka bisa saja menyimpan motif-motof tersendiri, apalagi jika kalian baru berkenalan dalam jangka waktu yang relative singkat. Tetap waspada, jaga diri kalian dan orang-orang di sekitar kalian, ya!
Ikuti terus berita seputar Call of Duty dan berita esports terlengkap di Ligagame Esports! Jangan lupa kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
Baca selanjutnya:
Mode Baru Call of Duty Mobile Bocor? Cara Mainnya Mirip Among Us!
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.