Perusahaan anti-cheat yang digunakan oleh PlayerUnknown's Battlegrounds yaitu BattlEye menyatakan bahwa mereka berhasil melakukan banned terhadap 322 ribu pemain pada bulan ini.
Dengan begitu dapat dikatakan bahwa ada peningkatan sebesar 2x lipat dengan angka yang diumumkan pada bulan September lalu. Sebelumnya, Brendan "PlayerUnknown" Greene mengkonfirmasi bahwa terdapat 150.000 banned pada tanggal 13 September 2017 dan kini 1 bulan kemudian angka tersebut meningkat pesat hingga 2x lipat.
BattlEye menyatakan bahwa mereka melakukan banned rata-rata sekitar 6.000 sampai 13.000 banned per hari dengan tingkat maksimal di angka 20 ribu banned dalam 1 hari. Mayoritas pemain yang menggunakan cheat adalah pemain dari regional China dimana game ini sangat populer.
Menurut statistik 42% pemain game PUBG berasal dari China dan ternyata kerusakan gameplay juga paling banyak terjadi di regional tersebut dengan pengunaan cheat yang dilakukan. Apakah tim PUBG dapat mencegah masalah cheat hingga ke akarnya?
Ligagame Esports adalah Media & Broadcasting Production Company tertua di Indonesia, dengan platform informasi seputar esports, games, dan live streaming yang bertujuan untuk mengembangkan industri esports Indonesia.